"H. Tarya Witarsa, S.Ag. Hadiri Rapat Banmus DPRD Kab. Bandung: Wujudkan Penjadwalan Kegiatan yang Efektif dan Responsif
HAJI TARYA CENTRE.COM.Kab. Bandung - Dalam upaya menjaga kesinambungan kerja lembaga legislatif dan meningkatkan kinerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung, Badan Musyawarah (Banmus) DPRD menggelar rapat penting guna membahas surat-surat masuk serta menjadwalkan agenda kegiatan DPRD ke depan. Rapat ini turut dihadiri oleh H. Tarya Witarsa, S.Ag., anggota DPRD Kabupaten Bandung yang juga dikenal aktif dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Rapat Banmus merupakan forum strategis dalam struktur kerja DPRD. Di sinilah para pimpinan dan anggota fraksi menyelaraskan agenda dan membahas surat-surat masuk dari berbagai lembaga maupun masyarakat yang membutuhkan perhatian dan tindak lanjut lembaga legislatif.
Dalam sambutannya, H. Tarya menekankan pentingnya transparansi dan efisiensi dalam setiap penyusunan agenda dewan. “Penjadwalan kegiatan DPRD bukan sekadar menyusun tanggal dan acara, tapi ini adalah upaya kita untuk menjaga ritme kerja lembaga legislatif agar tetap terarah dan tepat sasaran,” ungkapnya.
Menyikapi Surat Masuk dengan Responsif
Salah satu pokok bahasan utama dalam rapat tersebut adalah penelaahan surat-surat masuk yang ditujukan kepada DPRD Kabupaten Bandung. Surat-surat ini berasal dari berbagai instansi pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan individu warga yang menyampaikan aspirasi, permohonan audiensi, atau usulan program.
H. Tarya Witarsa menggarisbawahi pentingnya merespons surat masuk secara profesional dan cepat. Menurutnya, surat masuk mencerminkan aspirasi serta kebutuhan masyarakat dan lembaga mitra yang menaruh harapan besar kepada DPRD sebagai representasi rakyat.
"Jangan sampai ada aspirasi masyarakat yang tidak terdengar atau terlambat ditindaklanjuti hanya karena keterlambatan dalam menyusun jadwal atau ketidaksiapan kita menanggapinya," ujarnya. Ia menambahkan bahwa sebagai wakil rakyat, kewajiban DPRD adalah membuka ruang komunikasi yang terbuka dan aktif kepada masyarakat.
Penjadwalan Kegiatan: Langkah Strategis Meningkatkan Kinerja
Rapat Banmus ini juga membahas dan menyusun kalender kegiatan DPRD Kabupaten Bandung untuk beberapa minggu ke depan. Dalam proses ini, berbagai masukan disampaikan dari masing-masing fraksi dan komisi, termasuk Komisi C yang diwakili oleh H. Tarya.
Penjadwalan kegiatan menjadi hal yang sangat krusial karena menyangkut sinkronisasi berbagai program kerja antara DPRD dengan Pemerintah Daerah, serta agenda internal seperti rapat komisi, kunjungan kerja, audiensi publik, dan sidang paripurna.
Menurut H. Tarya, penyusunan jadwal harus mempertimbangkan banyak hal: skala prioritas, urgensi program, dan keterlibatan publik. Ia juga mendorong agar kegiatan DPRD dapat lebih terbuka dan diketahui masyarakat secara luas.
“Penjadwalan ini bukan hanya untuk internal dewan. Masyarakat juga perlu tahu dan bisa mengawal agenda-agenda yang kita rancang. Ini bagian dari transparansi publik,” tegasnya.
Sinergi dan Efektivitas Menjadi Kunci
H. Tarya juga menyoroti pentingnya sinergi antar alat kelengkapan dewan serta dengan mitra eksekutif seperti pemerintah kabupaten, OPD, dan UPT. Ia berharap jadwal yang telah disusun dapat dilaksanakan secara konsisten agar program pembangunan dan pengawasan berjalan maksimal.
Ia mengatakan bahwa koordinasi lintas sektor sangat diperlukan untuk memastikan efektivitas dari setiap program dan kegiatan. “Kita harus punya satu visi bahwa semua kegiatan DPRD, baik itu sidang, rapat komisi, hingga kunjungan lapangan, semuanya bertujuan akhir yang sama: kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bandung,” ujar H. Tarya.
Rapat Banmus ini menurutnya harus menjadi titik awal dari pelaksanaan kerja-kerja legislatif yang tidak hanya administratif, tetapi juga berdampak langsung bagi masyarakat.
Mendorong Akses Publik terhadap Agenda DPRD
Dalam kesempatan tersebut, H. Tarya juga mengusulkan agar hasil dari rapat Banmus, khususnya penjadwalan kegiatan DPRD, dapat dipublikasikan secara terbuka melalui kanal informasi resmi seperti situs web DPRD, media sosial, atau papan informasi masyarakat.
Menurutnya, masyarakat berhak mengetahui apa saja agenda dan kegiatan dewan, agar mereka dapat mengawal, mengkritisi, atau bahkan berpartisipasi. "Keterbukaan adalah pondasi dari kepercayaan publik. Jangan biarkan masyarakat merasa jauh dari proses yang sebenarnya mewakili mereka,” katanya.
Menuju Tata Kelola DPRD yang Lebih Modern dan Partisipatif
Rapat Banmus ini menjadi contoh nyata bagaimana lembaga legislatif terus berbenah dan memperkuat tata kelola internal. Dengan kehadiran figur seperti H. Tarya Witarsa yang selalu mengedepankan prinsip kolaborasi dan transparansi, DPRD Kabupaten Bandung diharapkan mampu terus meningkatkan kualitas kerja, baik dalam hal legislasi, pengawasan, maupun penyerapan aspirasi masyarakat.
Penjadwalan yang terencana dengan baik, respons yang cepat terhadap surat masuk, dan keterbukaan informasi menjadi tiga pilar utama dalam mewujudkan DPRD yang modern dan partisipatif.
Dengan semangat BEDAS (Bersih, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera), rapat Banmus kali ini diharapkan mampu menjadi landasan yang kuat untuk kerja-kerja DPRD ke depan yang lebih responsif, inklusif, dan berdampak langsung bagi kemajuan Kabupaten Bandung.
Posting Komentar untuk ""H. Tarya Witarsa, S.Ag. Hadiri Rapat Banmus DPRD Kab. Bandung: Wujudkan Penjadwalan Kegiatan yang Efektif dan Responsif"