H. Tarya Witarsa Jalin Silaturahmi dan Tinjau Perkembangan Pondok Pesantren Al-Zamzam Pacet
HAJI TARYA CENTRE.COM.Kab. Bandung -
Suasana hangat penuh keakraban tampak menyelimuti kompleks Pondok Pesantren Al-Zamzam, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, ketika Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bandung, H. Tarya Witarsa, S.Ag, berkesempatan melakukan kunjungan dan silaturahmi ke pesantren yang dikenal aktif dalam bidang pendidikan, dakwah, serta pemberdayaan masyarakat tersebut.
Kunjungan yang berlangsung pada hari ini menjadi momentum penting dalam memperkuat tali ukhuwah antara tokoh pemerintahan dan lembaga pendidikan Islam di Kabupaten Bandung. Tidak hanya sekadar kunjungan seremonial, kegiatan ini juga diisi dengan dialog ringan bersama para pengasuh dan santri, serta peninjauan langsung terhadap kondisi fisik pondok pesantren yang terus berkembang pesat.
Dalam sambutannya, H. Tarya Witarsa menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada para pengasuh serta seluruh civitas pesantren yang telah berkomitmen menjaga semangat pendidikan Islam di tengah tantangan zaman. Menurutnya, pesantren memiliki peran vital sebagai benteng moral dan pusat pembentukan karakter generasi muda.
“Pesantren bukan hanya tempat belajar agama, tetapi juga pusat pembentukan akhlak, disiplin, dan semangat kebangsaan. Melalui pendidikan pesantren, kita membangun manusia yang berilmu sekaligus berakhlak mulia,” ujar H. Tarya dalam perbincangan bersama pengasuh pondok.
Ia menegaskan bahwa kunjungan ini bukan hanya bentuk perhatian, tetapi juga komitmen nyata untuk terus mendukung keberlanjutan dunia pendidikan berbasis keislaman di Kabupaten Bandung. Sebagai wakil rakyat, H. Tarya menilai pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan Islam dan pemerintah daerah dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia yang beriman, cerdas, dan produktif.
“Kami di DPRD akan terus mendorong kebijakan yang berpihak pada penguatan lembaga pendidikan, termasuk pesantren. Sebab pesantren adalah aset spiritual dan sosial yang berkontribusi besar bagi pembangunan daerah,” tambahnya.
Selama kunjungan berlangsung, H. Tarya juga meninjau sejumlah fasilitas pesantren, mulai dari ruang belajar, asrama santri, hingga area pembangunan baru yang tengah dikerjakan. Ia mengapresiasi semangat gotong royong antara para pengasuh, santri, dan masyarakat sekitar dalam membangun sarana prasarana pendidikan yang lebih layak dan representatif.
Menurutnya, perkembangan pesantren Al-Zamzam menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya pendidikan berbasis nilai-nilai Islam. “Pesantren ini menjadi contoh bagaimana semangat kemandirian dan keikhlasan mampu melahirkan kemajuan yang nyata. Saya berharap pesantren-pesantren lain di Kabupaten Bandung bisa terus tumbuh dengan semangat serupa,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, H. Tarya juga berdialog langsung dengan beberapa santri. Ia berpesan agar para santri tidak hanya fokus dalam menimba ilmu agama, tetapi juga membuka wawasan terhadap perkembangan teknologi dan sosial. Menurutnya, generasi muda pesantren harus menjadi garda terdepan dalam menjaga moral bangsa di era digital.
“Santri hari ini adalah calon pemimpin masa depan. Maka dari itu, selain menguasai ilmu agama, santri juga harus adaptif, kreatif, dan berdaya saing. InsyaAllah, dengan bekal keilmuan dan keimanan, para santri akan mampu menjadi penerus perjuangan bangsa yang berintegritas,” pesannya.
Kunjungan ini diakhiri dengan doa bersama, memohon agar pembangunan pondok pesantren berjalan lancar serta diberi kemudahan dalam setiap langkah perjuangan. Tidak lupa, H. Tarya berpesan agar seluruh pihak senantiasa menjaga semangat kebersamaan dan gotong royong demi kemajuan pendidikan Islam di Kabupaten Bandung.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan silaturahmi seperti ini akan terus dilakukan, bukan hanya di Pacet, tetapi juga di berbagai pesantren lain di wilayah Kabupaten Bandung. “Kami ingin menjalin komunikasi yang intens dengan para ulama dan pengasuh pesantren. Karena dari sinilah lahir generasi penerus yang membawa nilai-nilai kebaikan, kebersamaan, dan cinta tanah air,” tuturnya.
Dengan berakhirnya kunjungan tersebut, diharapkan terjalin hubungan yang semakin erat antara pemerintah daerah dan pesantren sebagai mitra strategis dalam pembangunan karakter dan moral masyarakat. Silaturahmi yang dilakukan oleh H. Tarya Witarsa ini menjadi bukti nyata bahwa pembangunan daerah tidak hanya berbicara tentang infrastruktur, tetapi juga tentang penguatan spiritual dan moral masyarakat.
Pesantren Al-Zamzam pun terus berkomitmen untuk menjadi pusat pendidikan Islam yang tidak hanya mencetak santri berilmu, tetapi juga berjiwa sosial tinggi dan siap mengabdi kepada bangsa. Semoga sinergi antara legislatif, ulama, dan masyarakat ini terus terjalin, membawa berkah bagi Kabupaten Bandung yang semakin BEDAS — Bersih, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera.
Posting Komentar untuk "H. Tarya Witarsa Jalin Silaturahmi dan Tinjau Perkembangan Pondok Pesantren Al-Zamzam Pacet"